Jawa Barat, jurnalbicara.com
Suasana pemilihan ketua Majelis Daerah GPdI Jawa Barat dalam helatan akbar Musyawarah daerah yang dilaksanakan di Hotel Grand Forest Bogor Jawa Barat Rabu 6/7/22 penuh keakraban dan kekeluargaan, tentu ini seiring dengan tema yang diangkat GPdI bersatu untuk maju bersama.
Pemilihan Ketua MD yang dikuti empat kandidat antaranya Pdt Ferdinand Rompas yang notabene incumbent, Pdt. Eddy Tampi, Lodewig Saerang dan Yohanes Limuria dengan pemilih sebanyak 558.
Menarik dalam perhitungan suara antara Ferdinand Rompas dan Lodewik Saerang dan disusul Yohanes Limuria saling kejar kejaran.
Sepanjang hitungan suara masing masing kandidat saling kejar kejaran sekalipun dari awal suara Pdt Ferdinand Rompas tetap terdepan hingga hitungan terakhir meraih suara 185 lalu disusul Lodewik raih 158 suara sedangkan Yohanes Limuria 124 suara dan terakhir Eddy Tampi 86 sementara suara tidak sah atau rusak sejumlah 5 suara total suara 558.
Kemenangan Pdt Ferdinand yang juga gembala GPdI Sukabumi disambut gempita para pendukungnya.
Ferdinand Rompas ketika ditemui setelah dinyatakan sebagai pemenang mengaku awalnya nothing tulus saja mau terpilih kembali atau tidak tak masalah. Namun sikapnya itu justru diprotes anaknya , kenapa banyak yang mendukung tanpa pamrih masak yang didukung hanya pasif saja.
” Saya berdoa makin serius meminta Tuhan apa yang terbaik kalau memang masih dipercaya pimpin MD Jabar akan memberikan yang terbaik untuk melayani Tuhan dan juga jemaat,” ungkapnya sembari senyum simpul.
Mengomentari hasil yang didapatkan Ferdinand mengaku sudah mempridiksi akan unggul dengan perolehan suara ketat, imbuhnya.
Dikesempatan ini Ferdinand juga mengucapkan trimakasih kepada semua pihak karena proses persidangan hingga pemilihan berjalan penuh kekeluargaan.
Setelah pemilihan ketua MD sidang discores dan akan dilanjutkan esok hari dengan beberapa agenda, salah satunya melantik pengurus MD serta perjamuan kudus.
“Mengenai susunan pengurus beri dulu kesempatan saya dan tim bekerja, agar program yang kami susun dapat berjalan efektif,” ujar incumbent ini berharap.
Mengenai program bantuan dana kepada jemaat Ferdinand akan melanjutkan bahkan nanti akan semakin banyak yang dijangkau agar para gembala bisa terbantu, pungkasnya serius. Margareth