Banyuwangi, jurnalbicara.com
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani melantik 24 pejabat eselon 2 hingga 4 di lingkungan Pemkab Banyuwangi, Jumat (26/8/2022) sore. Ipuk menegaskan rotasi jabatan ini murni untuk penyegaran semangat kerja, bukan karena faktor like and dislike.
“Mutasi jabatan adalah hal yang biasa. Ini kita lakukan untuk merefresh para pejabat agar memiliki semangat baru dalam bekerja,” kata Ipuk.
Satu pejabat eselon 2 ikut pelantikan kali ini. Suratno, yang sebelumnya menjabat sebagai sekretaris pada Dinas Pendidikan kini resmi dilantik sebagai Kepala Dinas di instansi yang sama.
Pelantikan jabatan definitif juga dialami beberapa pejabat lain. Di antaranya Bibin Widyatmoko, dari jabatan sebagai Sekretaris menjadi Camat pada Kecamatan Kabat.
“Beberapa Plt. memang kami definitifkan. Ini sebagai rewards atas kinerja baik mereka. Juga atas capaian target-target kinerja yang kami berikan,” papar Ipuk.
Ipuk juga melakukan rotasi kepada sejumlah pejabat. Seperti Sulistyowati yang kini menjabat Sekretaris pada Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Perindustrian. Sulis sebelumnya menjabat Camat Srono.
Ipuk berpesan agar para pejabat yang baru saja dilantik, ke depan bisa memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.
“Tantangan kita ke depan jauh lebih berat. Kami berharap para pejabat ini bisa bekerja lebih baik, memberikan pelayanan yang semakin baik kepada masyarakat. Kita butuh energi besar untuk bekerja lebih cepat demi Banyuwangi yang lebih baik,” kata Ipuk.
Sementara itu, Suratno mengatakan pihaknya siap bekerja lebih inovatif untuk memajukan sektor pendidikan di Banyuwangi. Yang terdekat, pihaknya telah menyiapkan skema untuk menggenjot Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang menjadi fokus pemkab saat ini.
“Kami fokus pada peningkatan rata-rata lama sekolah dan harapan lama sekolah. Itu yang akan kami maksimalkan. Salah satunya lewat program Aksara agar masyarakat Banyuwangi minimal sekolah berijazah setara SMA,” kata Suratno.
Penulis: Ari