Pooja Bahirwani Rencana Adakan Fashion Show Setiap Tahun

 

Jakarta, jurnalbicara.com

Pooja Bahirwani, adalah salah satu sosok dibalik suksesnya perhelatan fashion shown perdana SAS Design, pada 27 Mei 2023, yang berhasil mencuri perhatian publik. Fashion Shaw perdana yang di gelar menyajikan design dan koleksi terbaru yang di miliki SAS Design dan sempat viral di sosial media apalagi helatan ini di meriahkan artis papan atas yang menjadi model peraga.

Pooja Bahirwani yang juga Creative Director di SAS Design, wanita berdarah Cirebon ini
fokus kepada branding untuk seluruh platform sosial media SAS Design.

Selaras dengan
background pendidikan graphic design yang Ia tempuh di Australia saat S1, dirinya
mengaku sangat nyaman dapat bekerja di bidang ini.

Tak ayal, tampilan sosial media dari SAS Design sangat menarik, mulai dari tone warna,
layout, hingga visualnya.

Hal ini tidak lepas dari ide kreatif Pooja Bahirwani
dalam memilah postingan baik Instagram atau TikTok.

Uniknya kisah menarik dibalik Pooja dijadikan Creative Director di SAS Design bermula ketika sang suami, Rakesh yang juga pemilik SAS Design meminta bantuan kala
pandemi Covid 19 kepada Pooja.

“Iya, Rakesh kekurangan staff waktu itu dan dia minta bantuan aku untuk desain sosial
media, saat pandemi covid 19 bebara tahun lalu. Aku bantuin posting
setiap hari, karena kebetulan kerja dari rumah. Lama-lama aku jadi hire team terus pantau sosial medianya,” jelas Pooja

Meskipun kerja keras suami, Pooja mengaku tetap menjaga profesionalitas antar
keduanya.

“Rakesh tidak pernah mencampuri aktivitas sosial media karena sudah
memberikan kepercayaan sepenuhnya pada aku untuk mengambil keputusan tanpa perlu
diskusi. Rakesh paham bahwa aku yang lebih mengerti
mengenai desain,” terang Pooja.

Baca Juga  Glam Shine Cosmetics Memberi Dukungan ke Komunitas Vitiligo

Sebaliknya, jika mengenai desain baju, Pooja tidak pernah mencampuri urusan Rakesh.
Seluruh keputusan desain baju berada di tangan Rakesh karena backgroundnya sebagai
designer di SAS Design. Rakesh sangat expert di bidang tersebut.

“Rakesh itu sosok pemimpin yang cerdas,” Dan selalu menerapkan work smart than work hard. Jadi, saat
memasuki jam kerja maka kami harus fokus tanpa mencampuri hal lain,” ujar Pooja.

Menurut Pooja bekerja bersama suami menjadi lebih menyenangkan karena meskipun saat jam kerja
keduanya menjadi partner bisnis, namun ketika sudah di rumah, maka kembali menjadi
keluarga yang hangat.

“Sesuai dengan kunci kreatif ala Pooja dan Rakesh, ketika sudah di rumah kami selalu
menghabiskan waktu weekend untuk mencari inspirasi event fashion show luar negeri. Kami berharap kedepannya SAS Design bisa lebih besar lagi dari saat ini. Dan mampu menggelar fashion show SAS Design tiap tahun,” tutur Pooja.

Bagi Pooja fashion show sangat pentingnya, selain untuk mengenalkan brand awareness SAS
Design, fashion show juga ajang untuk mengeluarkan koleksi -koleksi terbaru dari SAS Design.

“Dalam waktu dekat SAS Design akan menggelar fashion show yang akan mengusung tema Pakaian Tradisional Pria dari Tionghoa, yakni brand Nán qípáo. Dengan produk utamanya sangjit,” ujarnya.

Pooja juga membagikan sedikit tips untuk wanita yang ingin seperti dirinya, menjadi istri
namun tetap bisa bekerja.

“Follow your passion. Kalau mau kerja harus sesuai dengan passion supaya enjoy at work.
Kalau enjoy, bekerja jadi nggak kerasa kerja. Apapun yang kita lakukan, selama senang dan enjoy menjalankannya maka bagi aku itu sudah termasuk kesuksesan,” kata Pooja .

Kesuksesan yang di raih SAS Design tidak lepas dari kerja keras Pooja dan Rakesh. Dengan saling menyemangati baginya baginya “Gagal itu tidak permanen, jadi kapanpun kita gagal kita ada chance untuk bangkit kembali,
jadi ngga boleh bersedih untuk kegagalan,” katanya. Irfan Ashari

Pos terkait

Tinggalkan Balasan